Ardy Mansyah tebut medali emas pada Liga Taekwondo DKI Jakarta Series 7

Ardy Mansyah Mahasiswa Teknik Sipil Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY) berhasil merebut gelar medali emas dan menumbangkan atlet perwakilan WAJRACYENA SAT BRIMOB PMJ.
Ardy tersenyum lebar bisa menorehkan prestasi di kejuaraan nasional Liga Taekwondo DKI Jakarta Series 7. Kompetisi ini berlangsung di GOR Ciracas Jakarta timur pada 14-16 Juni 2024.
“Saya senang sekali dan tidak menyangka bisa mengalahkan atlet perwakilan WAJRACYENA SAT BRIMOB PMJ”, ungkapnya.

Kejuaraan Nasional yang digelar oleh Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia DKI Jakarta merupakan ajang rutin pembinaan atlet atlet taekwondo daerah. Ardy mengaku bahwa dengan selalu mengikuti kompetisi seperti ini, maka jam terbang bertambah dan hal ini juga merupakan pelarian untuk bertarung di ajang resmi. Ia menambahkan bahwa semakin banyak pesertanya, semakin menantang pertandingannya. Kali ini, Pesertanya tersebar dari 5 provinsi di Indonesia, yang mewakili club, sekolah, satuan, dan Perguruan tinggi, dengan peserta sebanyak 2381 atlet yang di bagi sesuai kelas dan sistem pertandingannya. “Saya ingin tetap konsisten berkembang dan bisa lebih baik, serta mampu membawa nama baik bagi orang tua dan kampus ITNY”, pungkas mahasiswa semester 6 tersebut.

Roadshow PKP DIY di ITNY Bahas Inovasi Penanganan “Housing Backlog”

Sleman, Forum Pokja Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) DIY berkolaborasi dengan Yayasan Caritra (HRC), Badan Pengembangan Kerjasama dan Urusan Internasional (BPKUI) ITNY dan Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) ITNY untuk menyelenggarakan Roadshow PKP DIY di Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY). Acara ini berlangsung pada hari Selasa, 12 Juni 2024, pukul 8.45 – 12.00 WIB, dengan tema “Inovasi Penanganan Housing Backlog”. Roadshow di ITNY tersebut merupakan roadshow pembuka yang kemudian akan dilanjutkan setiap bulannya di kampus-kampus lain. Kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan BAPPEDA, DPUPKP, dan dinas terkait perumahan dan permukiman di DIY.

Roadshow ini merupakan wadah diskusi antara akademisi dan pemerintahan terkait perumahan dan permukiman sehingga dapat menemukan solusi inovatif untuk menyelesaikan permasalahan perumahan dan permukiman di DIY.

Ketua Program Studi PWK ITNY, Dwi Kunto Nurkukuh, S.T., M.T., menyampaikan bahwa permasalahan perumahan dan permukiman merupakan salah satu isu penting di Indonesia, khususnya di DIY.

“Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya bersama untuk mencari solusi inovatif dalam menangani permasalahan ini”,jelasnya.

Sementara itu, Dr.-Ing. Ir. Winarno, MA., selaku ketua Forum Pokja PKP DIY berharap bahwa roadshow ini dapat menjadi wadah untuk bertukar ide dan pengalaman dalam menangani housing backlog di DIY.

“Saya berharap agar acara ini juga dapat menghasilkan rekomendasi yang dapat ditindaklanjuti oleh pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya”, tuturnya.

Acara ini menghadirkan dua narasumber praktisi, yaitu Fahril Fanani, S.T., M.Eng., dan Rizal Maulana, S.T., M.T. Fahril memaparkan materi tentang “Housing Backlog: Tantangan Penyediaan Hunian bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah”, sedangkan Rizal tentang “Quality Control Bangunan Gedung”.

“Perumahan dan permukiman masih menjadi kebutuhan dasar hidup masyarakat yang relatif masih banyak belum dapat terpenuhi. Oleh karena itu penyediaan perumahan dan permukiman yang layak dan terjangkau  menjadi penting dilakukan saat ini”, jelas Fahril.

Kukuh menambahkan bahwa Roadshow PKP DIY ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif dalam upaya penyelesaian permasalahan perumahan dan permukiman di DIY.

“Dengan kolaborasi antara akademisi dan pemerintahan, diharapkan dapat ditemukan solusi inovatif yang dapat diterapkan untuk mengatasi permasalahan ini”, pungkas Kaprodi PWK ITNY.

Hello world!

Welcome to WordPress. This is your first post. Edit or delete it, then start writing!